Firefox.. salah satu browser open source yang paling yahud saat ini, bahkan melebihi Internet Explorer. Ini adalah sedikit trik mengenai cara mempercepat Firefox Anda dalam browsing di internet dengan seidikit tweak.
Warning : Tidak disarankan untuk melakukan tweaking firefox Anda. Tweaking ini sendiri dikeluarkan oleh pengembang firefox jadi bukan sembarang tweaking, namun resiko ditanggung sendiri karena setelah tweaking tidak ada opsi untuk mengembalikan settingan default firefox anda.
Sudah bosan dengan internet dial up yg lambat ?? Anda bisa mempercepat browser firefox dengan cara dibawah ini :
1. Untuk mempercepat browsing :
- Ctrl+Enter, ini untuk membuka domain yang menggunakan .com. caranya adalah ketikkan nama domain kemudian klik ctrl+enter. contohnya, anda ingin membuka “www.yahoo.com” jadi ketiklah “yahoo” kemudian klik ctrl+enter
- Shift+Enter, ini untuk membuka domain yang menggunakan .net. caranya adalah ketikkan nama domain kemudian klik ctrl+enter. contohnya, anda ingin membuka “www.telkom.net” jadi ketiklah “telkom” kemudian klik shif+enter
- Ctrl+Shift+Enter, ini untuk membuka domain yang menggunakan .org. caranya adalah ketikkan nama domain kemudian klik ctrl+enter. contohnya, anda ingin membuka “www.dikti.org” jadi ketiklah “dikti” kemudian klik Ctrl+Shift+Enter
2. Tweeking Firefox :
- Ketik “about:config” di firefox anda kemudian enter
- Maka akan keluar sebuah settingan untuk tweaking firefox
- Untuk merubahnya, klik 2 kali dan masukkan data perubahannya
- Jika data dibawah tidak terdapat dalam settingan default firefox, klik kanan pilih New. Untuk data berupa angka, pilih Integer, untuk true/false pilih Boolean.
- Untuk pengguna DSL :
- Set “network.http.pipelining : true”
- Set “network.http.proxy.pipelining : true”
- Set “network.http.pipelining.maxrequests : 100″
- Set “nglayout.initialpaint.delay : 0″
- Untuk pengguna ADSL :
- Set “network.http.max-connections : 64″
- Set “network.http.max-connections-per-server : 21″
- Set “network.http.max-persistent-connections-per-server : 8″
- Set “network.http.pipelining : true”
- Set “network.http.pipelining.maxrequests : 100″
- Set “network.http.proxy.pipelining : true”
- Set “nglayout.initialpaint.delay : 0″
- Untuk pengguna Dial Up
- Set “browser.cache.disk_cache_ssl : true”
- Set “browser.xul.error_pages.enabled : true”
- Set “network.http.max-connections : 32″
- Set “network.http.max-connections-per-server : 8″
- Set “network.http.max-persistent-connections-per-proxy : 8″
- Set “network.http.max-persistent-connections-per-server : 4″
- Set “network.http.pipelining : true”
- Set “network.http.pipelining.maxrequests : 8″
- Set “network.http.proxy.pipelining : true”
- Set “plugin.expose_full_path : true”
- Set “signed.applets.codebase_principal_support : true”
- Set “content.interrupt.parsing : true”
- Set “content.max.tokenizing.time : 3000000″
- Set “content.maxtextrun : 8191″
- Set “content.notify.backoffcount : 5″
- Set “content.notify.interval : 750000″
- Set “content.notify.ontimer : true”
- Set “content.switch.threshold : 750000″
0 komentar:
Post a Comment